Artikel Berbobot

CARA MEWUJUDKAN KELUARGA BAHAGIA UNTUK DIRI SENDIRI, PASANGAN, ANAK-ANAK, ORANG TUA, DAN KELUARGA.


Memiliki keluarga bahagia jelas menjadi harapan semua orang di dunia ini. Keluarga adalah rumah yang akan menerima dengan kedua tangan. Tidak peduli ada berapa banyak teman yang ada di sekeliling kita, keluarga tetap menjadi tempat berlindung paling utama. Keluarga bahagia tak selalu muncul dari hal-hal mewah melainkan bisa dari hal sederhana. Harta yang paling berharga adalah keluarga, bukan? Oleh sebab itu, penting sekali memiliki keluarga penuh kasih sayang sejak anak-anak masih kecil. 

Perkembangan dan pertumbuhan si kecil ditentukan bagaimana keluarga atau lingkungannya. Ia akan belajar banyak hal termasuk mendapatkan cinta dan kasih sayang yang berperan membangun karakter sejak dini. Orangtua wajib membina keluarga bahagia agar anak bisa mendapatkan masa depan terbaik kelak. 

Pernikahan merupakan amal ibadah yang menjadi tujuan banyak pasangan di dunia ini. Mereka berandai mendapatkan kebahagiaan dalam setiap langkah pernikahan yang telah dijalani bertahun-tahun. Tentu masalah bisa saja terjadi dan memicu pertengkaran antara kedua belah pihak. Namun, Anda harus mampu mengontrol emosi dan ego agar pernikahan bisa diselamatkan.

NASEHAT BAGI AYAH DAN IBU ZAMAN NOW

  1. Seorang ayah yang mematikan televisi tatkala mendengar adzan kemudian ia pergi ke masjid untuk menegakkan shalat, yang demikian itu akan menjadikan anak-anaknya senantiasa menjaga shalat seperti ayah mereka.
  2. Seorang ayah yang ketika ia hendak masuk ke rumah ia mengucapkan (السلام عليكم) dan mengetuk pintu dan memberikan senyuman pada istri dan anak-anaknya; niscaya anak-anak akan belajar darinya adab minta izin, mengucapkan salam dan tersenyum.
  3. Seorang ayah yang menghormati ayah dan ibunya dan mencium kedua tangannya, kelak anak-anakmu akan mencium tanganmu dan mentatatimu selalu.
  4. Seorang ayah yang membantu istrinya dalam urusan pekerjaan rumah, niscaya anak-anak akan belajar darinya arti tolong menolong dan membantu orang lain.
  5. Seorang ibu yang berhijab senantiasa menjaga shalat dan membaca al Quran di rumah, yang demikian akan menjadikan anak perempuanmu senantiasa berhijab, menjaga shalat dan membaca al Quran.
  6. Seorang ayah dan ibu yang sepakat dan sepemahaman dalam suatu permasalahan terkhusus di depan anak-anak, tidak pula berdebat dan saling meninggikan suara, niscaya akan menjadikan anak-anak mencintai rumah, mudah bergaul, saling menyayangi, saling menguatkan dan lebih saling memahami.
  7. Seorang ayah yang senantiasa menyambung silaturrahim dan berbuat baik dan mencintai saudara-saudara nya, niscaya anak-anak akan belajar darinya hakikat silaturrahim, berbakti dan berbuat baik.
  8. Seorang ayah yang mengambil dan menjadikan pendapat istri dan anak-anaknya pada sebagian urusan dan mendiskusikan bersama mereka, yang demikian akan mengajarkan anak-anak cara berpartisipasi dan membangun nilai-nilai positif.
  9. Seorang ayah yang senantiasa jujur pada anak-anaknya, niscaya anak-anak akan belajar arti kejujuran, seorang ayah yang senantiasa menepati janji pada anak-anaknya, niscaya mereka akan belajar tentang menepati janji pada manusia.
  10. Seorang ayah dan ibu yang senantiasa menjaga kebersihan, aturan dan ketertiban, akan menjadikan anak-anak mereka senantiasa tertib dalam kehidupan mereka dan menjaga kebersihan dan ketertiban tempat tidur mereka.

Catatatan penting:

Pendidikan yang dibangun di atas keteladanan itu jalan termudah dan langsung dalam usaha menghadirkan anak-anak yang gemilang diusia belia. Jika ayah dan ibu lalai dari pada perkara-perkara di atas jangan heran jika anak-anak tumbuh dan dewasa tidak sesuai harapan.

Wa allahu A’lam Bisshawab

Semoga bermanfaat bagi kita semua terutama bagi para remaja-remaja nikah muda. 

Komentar

Artikel populer

Keterampilan Kepramukaan.

SEL.02.2-T3-2b Diskusi Mulai Dari Diri